Lorenzo Jatuh Bukan Karena Tekanan Simoncelli

SILVERSTONE  — Penyesalan dirasakan Jorge Lorenzo setelah gagal menyelesaikan MotoGP Inggris 2011 di sirkuit Silverstone, Minggu (12/6). Pebalap Yamaha asal Spanyol ini mengaku penyebab dirinya terjatuh akibat kesalahannya sendiri.

Demikian dikatakan Lorenzo dalam sebuah pernyataan tertulis yang ikut diterima Dapurpacu.com. “Saya merasa kecewa karena kesalahan akibat saya sendiri. Bagi saya tim telah melakukan pekerjaan baik sepanjang akhir pekan,” katanya.
Meski begitu, Lorenzo memiliki argumen tersendiri pada nasib nahasnya. Juara Dunia MotoGP 2010 ini mengaku perlu lebih agresif agar bisa mempertipis jarak dengan Casey Stoner (Repsol Honda) yang memimpin di depan.
“Saya membalap dengan penuh keyakinan. Saya menunggu saat untuk bisa menyalip Andrea [Dovizioso] dan berjuang untuk melawan Casey,” tambahnya.
Lorenzo tidak menyatakan bahwa kesalahan dirinya di tikungan akibat tekanan kuat yang diberikan Marco Simoncelli (Gresini Honda). “Saya tidak khawatir ketika Simoncelli sudah menempel. Saya justru khawatir jika tidak bisa menyalip Andrea, dan saya terjatuh,” ungkapnya.
Kekecawaan juga dikemukakan Ben Spies yang terjatuh lebih awal dari Lorenzo. Spies mengaku dirinya terjatuh saat melakukan pengereman. “Lintasan sangat basah. Saya menekan rem menjelang tikungan, tapi ban depan tergelincir dan saya meluncur membentur dinding,” ceritanya.
Baik Lorenzo dan Spies juga menyatakan selamat kepada Colin Edwards (Tech 3 Yamaha) yang sedikitnya bisa menutupi muka Yamaha dari kekalahan pekan kemarin. “Saya ingin mengucapkan selamat kepada Colin,” ucap Lorenzo.
Colin Edwards pada balapan kali ini mampu berdiri di podium ketiga setelah berhasil menjauh dari tekanan Nicky Hayden (Ducati).