Yamaha Tak Setuju Sepeda Motor CRT Gantikan Prototipe

JAKARTA  — Yamaha Factory Racing mengungkapkan ketidaksetujuannya penggunaan sepeda motor CRT untuk menggantikan sepeda motor prototype di MotoGP 2012.

“Saat ini kami setuju adanya CRT sebagai transisi. Pasalnya dengan kondisi ekonomi yang belum membaik para manufaktur masih kesulitan menyediakan sepeda motor prototype dalam jumlah banyak untuk MotoGP 2012,” terang  Hiroo Saito, Manajer Divisi Pengembangan Motor Sports Yamaha MotoGP, di Jakarta, Kemarin, Jumat (12/1).
Mulai balap MotoGP musim ini akan dilengkapi klasifikasi baru yang disebut Claiming Rule Team (CRT). Hal ini dilakukan, karena jumlah peserta MotoGP 2012 yang menggeber sepeda motor prototype hanya 12 rider. Saat ini sudah ada 9 pebalap CRT yang telah disetujui FIM. Sehingga starter menjadi 21 pebalap di MotoGP 2012.
Dorna (penyelenggara MotoGP) kabarnya mengusulkan sepeda motor CRT menjadi alternatif pengganti sepeda motor prototype dengan alasan untuk menekan biaya.
Menyinggung persiapan Yamaha Factory Racing dengan Yamaha M1 terbarunya, Saito menjelaskan siap untuk melakukan tes perdana tahun ini di Sirkuit Sepang pada 31 Januari.
“Semuanya baru mulai dari mesin, transmisi hingga frame. M1 2012 juga dirancang lebih lincah bermanuver,” bangga Saito. “Intinya kami percaya diri untuk bertarung dengan semua kompetitor,” yakinnya.
Sayangnya, Saito enggan menjelaskan perihal rumor pabrikan pelumas Eneos yang akan menggantikan Petronas sebagai sponsor utama. “Saya tidak berwenang menjelaskan hal itu, tunggu saja pengumuman dari kami,” tutupnya.